Miyabi aktris film dewasa asal negeri jepang akhirnya menuai kontroversi. Di lain pihak ada yang pro kedatangannya tapi juga ada yang tidak setuju. Ujungnya ada demonstrasi menolak miyabi.
Dengan kedatangan miyabi ke negeri ini diharapkan mampu untuk menaikan citra film produksi nasional, namun sebelum rencana kedatangnya, film negeri ini sudah mampu bangkit dan mendapat aspresiasi yang sangat baik, seperti halnya film laskar pelangi, ketika cinta bertasbih dan masih banyak lagi produksi anak negeri.
Kedatangan miyabi memang membawa berkah bagi beberapa orang yang fans sama miyabi, tapi sebagaian orang negeri ini tidak tahu siapa itu miyabi, setelah ada kabar berita tentang miyabi akhirnya tahu bahwa miyabi bintang film khusus dewasa. Orang pada ramai-ramai ingin tahu siapa miyabi itu, apakah dengan jalan ini cara menaikan citra suatu produk film, meskipun itu berlain pendapat dengan sebagian besar masyarakat.
Bagaimana mungkin kita akan mendatangkan miyabi notabenenya bintang top khusus film dewasa, sedangkan mayoritas warga ini beragama. Apakah sudah tidak ada orang lain yang mempunyai peran acting yang bagus selain miyabi? Bukannya orang perfilman kita juga mampu menciptakan film berbobot.
Memang betul bangsa Indonesia ini terkenal sebagai bangsa yang ramah, tapi kita harus selektif juga untuk memilih orang yang akan bertandang ke negeri ini. Kalo orang itu di terima sebagaian besar masyarakat di nilai dari semua norma yang berlaku di negeri ini maka wajib menerima dengan tangan terbuka.
Dengan kedatangan miyabi ke negeri ini diharapkan mampu untuk menaikan citra film produksi nasional, namun sebelum rencana kedatangnya, film negeri ini sudah mampu bangkit dan mendapat aspresiasi yang sangat baik, seperti halnya film laskar pelangi, ketika cinta bertasbih dan masih banyak lagi produksi anak negeri.
Kedatangan miyabi memang membawa berkah bagi beberapa orang yang fans sama miyabi, tapi sebagaian orang negeri ini tidak tahu siapa itu miyabi, setelah ada kabar berita tentang miyabi akhirnya tahu bahwa miyabi bintang film khusus dewasa. Orang pada ramai-ramai ingin tahu siapa miyabi itu, apakah dengan jalan ini cara menaikan citra suatu produk film, meskipun itu berlain pendapat dengan sebagian besar masyarakat.
Bagaimana mungkin kita akan mendatangkan miyabi notabenenya bintang top khusus film dewasa, sedangkan mayoritas warga ini beragama. Apakah sudah tidak ada orang lain yang mempunyai peran acting yang bagus selain miyabi? Bukannya orang perfilman kita juga mampu menciptakan film berbobot.
Memang betul bangsa Indonesia ini terkenal sebagai bangsa yang ramah, tapi kita harus selektif juga untuk memilih orang yang akan bertandang ke negeri ini. Kalo orang itu di terima sebagaian besar masyarakat di nilai dari semua norma yang berlaku di negeri ini maka wajib menerima dengan tangan terbuka.